TMMD Sengkuyung Tahap IV di Desa Tanurejo Terus di Kebut

    TMMD Sengkuyung Tahap IV di Desa Tanurejo Terus di Kebut

    TEMANGGUNG –  Kodim 0706/Temanggung melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV di Desa Tanurejo, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung. Selasa (08/10/2024).

    Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur dan sosialisasi program-program pemerintah.

    Sasaran fisik utama dalam kegiatan ini adalah pembangunan jalan cor blok sepanjang 450 meter dengan lebar 3 meter dan ketebalan 0, 15 meter. Hingga hari ini, pengerjaan telah mencapai 142 meter atau 31?ri total panjang jalan yang direncanakan. Selain itu, dilakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) milik Bapak Sholihan di RT 02/RW 03 Desa Tanurejo, dengan progres sebesar 3%.

    Di sisi lain, kegiatan non fisik belum dilaksanakan. Beberapa program yang direncanakan dalam waktu dekat antara lain penyuluhan wawasan kebangsaan, sosialisasi tentang stunting, bahaya narkoba, kenakalan remaja, hingga sosialisasi kebakaran dan peningkatan aparatur pemerintah desa.

    “Kami terus berupaya menyelesaikan sasaran fisik dan non fisik TMMD ini dengan lancar. Kegiatan hari ini meliputi pengerjaan cor blok, langsir material, dan pemasangan bekisting. Untuk kegiatan non fisik, masih dalam tahap persiapan, ” ujar Bati Komsos peltu Subianto dalam laporannya.

    Ia menambahkan, Rencana kegiatan pada hari Rabu, melanjutkan pengecoran jalan, pemasangan bekisting, langsir material, dan pengerjaan RTLH. Kegiatan non fisik akan segera dimulai dalam waktu dekat.

    temanggung jateng tni ad tmmd
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Forkopimda Temanggung Berikan Kejutan pada...

    Artikel Berikutnya

    Peresmian Pompa Air Hidram di Dusun Bongso...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Polda Jateng Bongkar Jaringan Perdagangan Orang, Selamatkan 40 Korban dan Amankan 29 Pelaku!
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami